SelingkarWilis - Harga telur meroket, pemerintah berupaya menurunkan harga telur dengan membuka opsi menyalurkan subsidi jagung.
Hal itu disampaikan Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan dalam keterangannya kepada wartawan di lingkungan Istana Negara, Jakarta, Senin (22/5/2023).
"Misal jagung rakyat mahal sampai Rp6.500, kami akan coba misalnya Rp1,500 disubsidi, apakah untuk transportasi atau untuk lainnya, sehingga harga pakan juga terkendali, "kata Zulhas, Senin dikutip Rabu (24/5/2023).
Baca Juga: Daerah Penghasil Padi Terbesar di Jatim Sekarang Prioritaskan Tanaman Jagung
Menurut Zulhas, saat ini opsi subsidi harga jagung masih dikaji secara mendalam. Sebab, meningkatnya harga jagung sebagai pakan utama ternak turut memicu harga telur naik.
Mendag menambahkan, jika opsi subsidi harga jagung nantinya diberikan, maka akan diprioritaskan untuk pemberian kepada petani lokal.
Selain itu, untuk mengendalikan harga telur yang terus merangkak naik, pemerintah kata Zulhas juga akan meningkatkan produksi.
Baca Juga: Harga Jagung di Sejumlah Daerah Kompak Naik Picu Telur dan Ayam
Karena selain dipicu harga pakan ternak naik, menurunnya produksi karena peremajaan induk yang dilakukan oleh peternak juga jadi faktor harga telur meroket.
"Selama ini banyak pengusaha telur yang tutup karena harganya terlalu murah. Bahkan lebaran saja Rp25 ribu, bangkrut mereka. Nah karena itu sebagian induknya diremajakan, "kata Zulhas.
Harga telur berdasarkan Panel Harga Pangan per kabupaten/kota, terpantau beragam, di Jawa Timur per 24 Mei 2023 harga rata-rata adalah Rp30.560 per kg.
Baca Juga: 21 Daerah di Jawa Timur Sudah Memasuki Musim Kemarau, 10 Lainnya Masih Hujan
Sementara untuk daerah tertinggi di Provinsi Papua Barat sebesar Rp37.460 per kg, sedangkan termurah berada di Aceh sebesar Rp26.660 per kg. (*/red)
Dapatkan update berita pilihan dan Breaking News dari SelingkarWilis lewat: Google News
Artikel Terkait
Tenang! Biang Kerok Harga Telur Hampir Tembus Rp40 Ribu Sudah Diketahui, Sebentar Lagi Turun?
Harga Jagung di Sejumlah Daerah Kompak Naik Picu Telur dan Ayam
21 Daerah di Jawa Timur Sudah Memasuki Musim Kemarau, 10 Lainnya Masih Hujan
Daerah Penghasil Padi Terbesar di Jatim Sekarang Prioritaskan Tanaman Jagung